Jenis Teh Untuk Diet

Jenis Teh Untuk Diet – Ada beberapa jenis teh yang dianggap baik untuk membantu penurunan berat badan, menurut penelitian dan ahli gizi.

Minum teh dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan, termasuk risiko yang lebih rendah terkena penyakit jantung dan diabetes. 

Dan sebagai bagian dari pola makan yang seimbang, menurut Amy Shapiro, seorang ahli diet terdaftar dan pendiri praktik konsultasi Real Nutrition. Teh juga dapat membantu Kamu mengurangi lemak tubuh dan menjaga berat badan yang sehat.

Meskipun belum banyak penelitian yang membahas tentang efek teh terhadap penurunan berat badan. Namun, telah ada beberapa penelitian bahwa jenis teh tertentu untuk diet sangat bagus.

Lalu, apa saja jenis teh untuk diet yang direkomendasikan?

Jenis Teh Untuk Diet Rekomendasi Penelitian Dan Ahli Gizi

Berikut adalah enam jenis teh untuk diet yang sangat direkomendasikan dalam membantu penurunan berat badan.

1. Teh hijau
Jenis-Teh-Untuk-Diet-3

Teh hijau dapat membantu meningkatkan oksidasi lemak, yang berarti membantu mengubah lemak menjadi energi. Hal ini dapat membantu mempercepat penurunan berat badan.

Ini karena teh hijau kaya akan antioksidan yang disebut katekin. Termasuk salah satunya yang dikenal sebagai epigallocatechin gallate (EGCG), yang telah terbukti meningkatkan pembakaran lemak, terutama selama latihan atau olahraga.

Berikut adalah apa yang dikatakan oleh penelitian:

  • Studi tahun 2008 menemukan bahwa pria yang mengkonsumsi ekstrak teh hijau sebelum berolahraga. Hasilnya ia membakar 17% lebih banyak lemak daripada pria yang tidak mengkonsumsi suplemen tersebut.
  • Sebuah tinjauan tahun 2014 terhadap 14 studi berbeda, menemukan bahwa orang obesitas yang minum teh hijau selama 12 minggu kehilangan rata-rata 0,44 hingga 7,7 pound. Hasil tersebut lebih banyak daripada mereka yang tidak mengonsumsi teh hijau.

Karena segelas teh hijau 8 ons mengandung 28 mg kafein, Shapiro menyarankan untuk mengkonsumsinya pada pagi hari, sebelum pukul 4 sore, agar tidak mengganggu tidur Anda.

Teh ini cukup mudah ditemukan. Apalagi selama ramadhan yang lalu, banyak terlihat x banner es teh jumbo di pinggir jalan yang menjual es teh hijau. 

2. Teh oolong

Seperti teh hijau, teh oolong juga diyakini dapat meningkatkan penurunan berat badan dengan meningkatkan cara tubuh Anda memetabolisme lemak.

Sebuah studi tahun 2009 tentang efek teh oolong terhadap penurunan berat badan menemukan:

70% partisipan yang sangat obesitas meminum 8 gram teh oolong sehari selama enam minggu. Mereka kehilangan lebih dari dua pound dan 22% kehilangan lebih dari enam pound.

64% subjek yang obes dan 66% subjek yang kelebihan berat badan kehilangan lebih dari dua pound selama enam minggu tersebut.

Baca Juga: Fun fact tentang warna yang perlu kamu tahu

3. Teh hitam

Jenis teh untuk diet yang ketiga adalah teh hitam. Seperti teh hijau dan teh putih, teh hitam juga dibuat dari daun tanaman Camellia sinensis, yang memiliki sifat antioksidan.

Teh hitam dapat membantu mengurangi asupan kalori pada tubuh. Juga dapat memicu pemecahan lemak yang pada akhirnya membantu dalam proses penurunan berat badan. 

Pada tahun 2014, sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang dewasa yang meminum teh hitam 3 cangkir sehari dalam waktu 3 bulan. Telah kehilangan berat badan dan ada penurunan lingkar pinggang dari pada mereka (partisipan) yang tidak meminumnya.

4. Teh putih

Penelitian menunjukkan bahwa teh putih memiliki antioksidan yang mirip dengan teh hijau, yang dapat membantu penurunan berat badan dengan meningkatkan pembakaran lemak.

Bahkan, sebuah studi in vitro tahun 2009 menunjukkan bahwa larutan ekstrak teh putih yang mengandung polifenol meningkatkan pemecahan sel lemak.

Seperti teh lain yang dibuat dari tanaman Camellia sinensis, teh ini mengandung antara 15 dan 30 mg kafein. Kadi berhati-hatilah dalam mengkonsumsinya di sore atau malam hari.

Baca Juga: Suka drakor? ini rekomendasi drama 2024 yang wajib kamu tonton

5. Teh hibiskus
Jenis-Teh-Untuk-Diet-2

Teh hibiskus adalah jenis teh herbal yang terbuat dari tanaman hibiskus berbunga. Diperlukan penelitian lebih lanjut untuk menentukan seberapa efektifnya untuk penurunan berat badan. 

Tetapi beberapa studi menunjukkan bahwa teh hibiskus mungkin melindungi terhadap obesitas. Satu studi kecil dengan 36 individu overweight menemukan bahwa partisipan yang mengonsumsi ekstrak hibiskus kehilangan lebih banyak lemak tubuh. 

Teh hibiskus adalah teh herbal yang tidak mengandung kafein, sehingga dapat dinikmati kapan saja dalam sehari.

Selain 5 rekomendasi di atas, sebenarnya ada juga vitamin c herbal atau lemon yang dicampur bersama jahe. Minuman herbal tersebut juga bisa digunakan untuk mempercepat penurunan berat badan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You May Also Like

4 Rekomendasi Drama Korea Terbaru 2024 yang Harus Kamu Tonton

Rekomendasi Drama Korea Terbaru 2024 – Dunia drama Korea terus menghadirkan karya-karya…

Cara Menggunakan Canva Bagi Pemula, Pelajari Disini Yuk

Cara Menggunakan Canva – Mempelajari aplikasi editing yang satu ini jauh lebih…